SOLUSI BARU, GAYA HIDUP BARU

Era globalisasi yang ditandai dengan perkembangan teknologi-informasi telah mengubah gaya hidup ( life style ) masyarakat di Negeri ini. Berbagai tren dan gaya telah bermunculan, bukan digunakan lagi sebagai keinginan semata melainkan sebagai kebutuhan. Munculnya teknologi baru semakin memudahkan kita untuk mengakses dan memiliki wawasan yang lebih luas, didukung pula dengan adanya berbagai jejaring sosial untuk kemudahan komunikasi dan interaksi sosial.
Seiring dengan perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat yang beraneka ragam, perbankan juga berkembang dengan layanan yang serba praktis dan modern, tapi di samping pelayanan perbankan yang modern tersebut, sebagai masyarakat Muslim seharusnya memperhatikan apakah produk teknologi serta kecanggihan teknologi-informasi dan sistem perbankan itu sesuai dengan syari’at islam? Seperti bunga yang ada dalam perbankan konvensional dengan berbagai variasi sistem atau pun produk dengan sistem bunga sudah semestinya dihindari oleh masyarakat muslim, mengingat bahwa bunga merupakan riba dan syari’at islam telah melarang segala macam bentuk riba.
Dengan semakin maraknya produk-produk yang dikeluarkan oleh perbankan syariah, seharusnya masyarakat Muslim bisa memanfaatkan fasilitas itu. Ketika kita melakukan transaksi jual beli barang dan menggunakan jasa tak lepas dari fasilitas dari perbankan yang dimanfaatkan, seperti ATM ( Automatic Teller Machine ), Credit Card, Debit Card, dan lain sebagainya. Sekarang fasilitas yang canggih itu bukan hanya diberikan perbankan konvensional saja, tetapi perbankan syariah pun juga bisa memberikan fasilitas yang tak kalah canggih dari perbankan konvensional.
Banyaknya permintaan pasar atas produk syariah menjadi factor utama yang mendorong perkembangan perbankan syariah di Indonesia. Direktur perbankan syariah Mulya E Siregar mengungkapkan prestasi perbankan syariah nasional ke-4 terbesar didunia, dan peringkat ini diraih oleh Indonesia berdasarkan Islamic Finance Country Index (IFCI) yg dipublikasikan pada Global Islamic Finance Report ( GIFR) 2011. Indonesia meraih skor 29, dibawah iran, Malaysia dan Saudi Arabia, yang menempati posisi tiga besar. Iran sendiri meraih skor 63, sedangkan Malaysia dan arab Saudi masing-masing meraih skor 40 dan 35. Indexs tersebut didasarkan atas pengembangan institusi keuangan syariah ditiap Negara.
Dalam meningkatkan perkembangan perbankan syariah, Indonesia tentunya sangat membutuhkan banyak ahli perbankan syariah. Kurangnya SDM tidak hanya terjadi diindonesia, namun diseluruh dunia. Sepanjang 2011 perbankan syariah tumbuh 49 % atau senilai dengan Rp 149 triliun. Dengan jumlah ini, bank syariah berhasil merebut 4% pangsa pasar perbankan nasional, dan berhasil mencatat prestasi gemilang. Pionir perbankan syariah Indonesia berhasil mengungguli bank-bank konvensional dalam hal perlindungan terhadap nasabah, kepatuhan terhadap ketentuan dan kualitas penanganan pengaduan. Dan salah satu prestasi gemilang  tahun ini yang ditunjukkan perbankan syariah, seperti yang diukir Bank Muamalat Indonesia (BMI). Bank Indonesia pun menyematkan penghargaan tertinggi kepada BMI sebagai pemenang peringkat pertama dalam kategori penyelesaian nasabah terbaik di Indonesia. Situasi makro ekonomi Indonesia yang stabil juga menjadi factor pendorong pertumbuhan perbankan syariah.  Dengan adanya perkembangan perbankan syariah yang begitu pesat dan prestasi yang membanggakan menjadikan perbankan syariah sebagai solusi kebutuhan masyarakat.
 Secara mendasar perbedaan-perbadaan antara perbankan syariah dengan perbankan konvensional yaitu ketika masayarakat menggunakan fasilitas yang diberikan perbankan syariah itu dimulai dengan akad atau perjanjian antara pihak-pihak yang bersangkutan, sedangkan dalam perbankan konvensional itu hanya mementingkan satu pihak saja yaitu bank. Bank syariah pun tidak ketinggalan untuk mengakomodir gaya hidup saat ini, dimana keunggulan perbankan syariah bisa dimanfaatkan oleh masyarakat luas untuk menggunakan fasilitasnya.
Perbankan syariah selalu mengembangkan sistem dan produknya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat moderen. Berbagai produk yang dapat dinikmati masyarakat yakni ATM (Automatic Teller Machine), Credit Card, Debit Card, bahkan Master Card dan Visa sudah ada dalam perbankan syariah. Produk-produk perbankan syariah ini bisa menjadi jawaban atas kebutuhan gaya hidup modern sekaligus menjadi Islamic Life Style bagi masyarakat. (Falah/Redaktur)