ForSHEI Cetak Generasi Ekonom
Robbani 2015
UNGARAN- FALAH (10-11/10/2015) Forum Studi
Hukum Ekonomi Islam UIN Walisongo Semarang
mengadakan SET 1 (Sharia Economist Training) tahap petama yang
diadakan di Madrasah Diniyya Hidayatul
Mubtadiin Desa Nyatnyono Ungaran,
Kabupaten Semarang. Acara yang merupakan jenjang kaderisasi pertama
untuk kader baru ForSHEI angkatan 2015 ini diikuti oleh
54 peserta yang telah berhasil lolos seleksi mulai tahap pengumpulan paper
hingga tes wawancara. “60 peserta kami terima dari 153 pendaftar dan inilah follow
up dari serangkaian Oprec tersebut, namun ada beberapa peserta yang
berhalangan mengikuti kegiatan ini dikarenakan ada udzur yang tidak bisa
ditinggalkan. Untuk mengatasi itu ada ketentuan-ketentuan tertentu untuk
mengikuti tahap kaderisasi selanjutnya ” ujar Nafis Ghifary selaku wakil ketua
ForSHEI periode 2015-2016.
Acara berlangsung selama dua hari. Hari
pertama dimuali pada sabtu siang pukul 13.00 yang dibuka oleh Ahmad Fauzi
selaku ketua ForSHEI periode 2015-2016. Kegiatan ini berisikan 5 materi yang
disuguhkan yaitu, Fiqh Muamalah, Ekonomi
islam dan Ekonomi Konvensional, Lembaga Keuangan Syariah, Organisasi
ke-ForSHEIan dan ke-FoSSEIan, juga materi mengenai Media Sosial sebagai Dakwah
Ekonomi Islam. Untuk pemateri sendiri dari internal ForSHEI baik itu MPF
(Majlis Pertimbangan ForSHEI) yaitu oleh Sofa Hasan, Asep Saefurrohman, Ahmad Ulin
Nuha, Ahmad Noor Toyib maupun dari KA-ForSHEI (Keluarga Alumni ForSHEI) yaitu
Arie Pribadi S.HI, Iqbal Sarayulus Nuh, A.Ma, dan Hasan.
Kegiatan kaderisasi tahap satu dalam ForSHEI ini bukan hanya
pengenalan tentang ekonomi islam saja, melainkan juga tidak menghilangakn
esensi pengenala organisasi ForSHEI kepada para kader baru. Terbukti dengan
adanya kegiatan sarasehan yang merupakan forum istimewa kala malam itu. Acara
tersebut biasanya dihadiri oleh para senior maupun alumni ForSHEI yang telah
terjun ke dalam dunia ekonomi islam langsung. Namun karena ada halangan para
senior yang sedang berada di luar kota tidak dapat hadir di dalam forum itu.
Tidak habis akal, para senior ForSHEI mengirim sebuah video testimoni untuk
ditayangkan kepada kader baru ForSHEI.
“Acara ini sangat bermanfaat, selain mendapatkan
pengetahuan mengenai dasar-dasar ekonomi islam dan dasar tentang organisasi
ini, kami juga diperkenalkan dengan susasan kekeluargaan dan ukhuwah yang ada
di organisasi ini. Saya semakin mantap ingin berproses di sini” ujar Talia
Yuliandi salah satu peserta SET 1 ForSHEI kala itu. Kegiatan ini berlangsung
hingga minggu siang pukul 14.00 WIB.
Millaturrofi'ah