Dalam rangka menyambut Harlah forshei ke-12, Forum Studi
Hukum Ekonomi Islam (forshei) berinisiatif dalam untuk mengadakan kegiatan
penghimpunan zakat fitrah secara online yang bertajuk “Satukan Harmoni untuk Berbagi”. Kegiatan amal
tersebut turut menggandeng Lazisnu Semarang untuk membantu pendistribusian dana
zakat.
Untuk menyukseskan kegiatan ini, dibentuklah panitia
kecil yang bertugas menyusun teknis pelaksanaan penghimpunan dana zakat,
penyebaran informasi, sampai pendistribusian dana zakat. Narahubung dan Penanggung
Jawab (PJ) juga dibentuk untuk mengingatkan dan memberikan informasi atau
arahan kepada para muzakki mengenai pembayaran zakat online. Hasil
dari penghimpunan dari zakat fitrah ini diberikan kepada kaum duafa yang terkena dampak
covid-19 untuk membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Besaran zakat fitrah yang dibayarkan merupakan hasil
kesepakatan antara forshei dengan Lazisnu Semarang, yaitu sebesar Rp.
30.000,00- /orang. Antusiasme yang sangat besar dibuktikan dengan jumlah muzakki
yang ikut berpartisipasi dalam pembayaran zakat online ini, yakni
sebanyak 65 muzakki yang berasal dari kader forshei, Majelis
Pertimbangan forshei, dan Keluarga Alumni forshei.
Pada hari Senin, 18 Mei 2020 pukul 17.00 WIB, dilakukan
penyerahan secara simbolik dari Saudara Nur Ma’arif selaku Ketua forshei kepada
pihak Lazisnu Semarang yang diwakili oleh Bapak H. Pargono. Dana zakat yang
telah terkumpul kemudian diserahkan kepada Lazisnu Semarang untuk dibelanjakan
paket sembako. Paket sembako tersebut didistribusikan kepada kurang lebih 25 mustahiq dengan teknis satu mustahiq memperoleh satu paket sembako.
Pendistribusian zakat dilakukan di daerah Wonolopo, Kecamatan Mijen dan
Gondoriyo, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah.
Alhamdulillah kegiatan ini berjalan dengan lancar tanpa
hambatan. Dukungan, arahan, serta masukan-masukan dari berbagai pihak memiliki
andil yang cukup besar dalam menyukseskan kegiatan zakat online. Semoga dengan
diselenggarakannya kegiatan ini dapat meningkatkan rasa persaudaraan dan tolong
menolong antar sesama manusia. Karena berada di tengah pandemi seperti saat
ini, uluran tangan dari pihak yang berkecukupan sangat dinantikan bagi mereka
yang membutuhkan.
Ferina Hotifa Sari
(Kader forshei 2018)