Pengenalan Perusahaan dan Akuntansi



Pengertian Perusahaan

Perusahaan adalah organisasi yang mengelola sumber daya (modal, tenaga kerja, bahan baku, teknologi, dan informasi) untuk menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat dengan tujuan memperoleh keuntungan dan keberlangsungan usaha.

Tujuan Perusahaan

1. Mencapai laba/keuntungan

2. Meningkatkan kesejahteraan pemilik dan karyawan

3. Memenuhi kebutuhan konsumen dengan barang/jasa berkualitas

4. Bertahan dan berkembang dalam persaingan bisnis

5. Memberikan kontribusi bagi perekonomian (pajak, lapangan kerja)

Jenis-Jenis Perusahaan Berdasarkan Kegiatan

1. Perusahaan Jasa yaitu perusahaan yang menyediakan jasa untuk pelanggan (Pelayanan) (transportasi,pengiriman, komunikasi, dll). Contoh: hotel (penginapan) dan bank (jasa keuangan)

2. Perusahaan Dagang yaitu perusahaan menjual produk yang diperoleh melalui pihak lain ke pelanggan (dari pemasok). Contoh: Transmart, alfamart, Matahari

3. Perusahaan Manufaktur, yaitu Perusahaan yang mengubah bahan baku setengah jadi atau siap jadi untuk dijual. Contoh: PT Semen Indonesia, PT Indofood CBP Sukses Makmur, Kimia Farma, Unilever Indonesia

Jenis-Jenis Perusahaan Berdasarkan Bentuk Badan Usaha

1. Perusahaan Perseorangan, yaitu perusahaan yang seluruh modalnya dimiliki satu orang pengusaha. Contoh: toko kelontong, salon kecantikan, bengkel

2. Persekutuan Komanditer (CV), yaitu perusahaan dibangun oleh 2 atau lebih individu. Contoh: CV . Purnama Jaya PERSADA, CV Roti Djoeang yang memproduksi roti tradisional

3. Perseroan Terbatas (PT), yaitu Perusahaan yang dibentuk berdasarkan PP sebagai badan hukum, Perusahaan yang modalnya terbagi atas saham-saham. Contoh: PT Star Company, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk., PT Perusahaan Listrik Negara Persero) Tbk, dll.

Lalu apa perbedaan dari PT dengan CV?

PT = Bentuk Perusahaan berbadan hukum dan pendiriannya diatur dalam UU Nomor 40 Tahun 2007, modal terbagi saham

CV = Bentuk usaha yang bukan berbadan hukum karena tidak ada peraturan tertentu yang mengaturnya dan modal terbatas

Pengertian akuntansi

Akuntansi adalah proses pencatatan, penggolongan, pengikhtisarian, da pelaporan transaksi keuangan suatu Perusahaan untuk membantu pengambilan Keputusan ekonomi. tujuan Akuntansi disebut sebagai bahasa bisnis karena merupakan suatu alat untuk menyampaikan informasi keuangan kepada pihak-pihak yang memerlukannya.

Fungsi Akuntansi

1. Fungsi pencatatan → mencatat setiap transaksi keuangan.

2. Fungsi pelaporan → menyajikan laporan keuangan secara sistematis.

3. Fungsi pengendalian → membantu manajemen mengontrol keuangan.

4. Fungsi pengambilan keputusan → memberi data keuangan bagi pemilik, manajer, investor, kreditur, pemerintah.

Tahapan siklus akuntansi perusahaan

Transaksi > jurnal > posting buku besar > neraca saldo > jurnal penyesuaian > neraca saldo setelah penyesuaian > laporan keuangan > jurnal penutup > Neraca Saldo setelah penutupan > jurnal pembalik

Jenis Transaksi

1. Transaksi keuangan: peristiwa atau kondisi ekonomi yang secara lansung mengubah posisi keuangan suatu entitas. Contoh: menghitung dan membayar gaji karyawan

2. Transaksi non keuangan: peristiwa atau kondisi ekonomi yang tidak mengubah posisi keuangan suatu entitas. Contoh: merekrut karyawan.

3. Laporan Keuangan: laporan posisi keuangan (aset, liabilitas, dan ekuitas), laporan laba rugi (pendapatan – beban), laporan perubahan ekuitas (modal awal, laba/rugi), laporan arus kas (keluar masuknya kas dari aktivitas operasi, investasi dan pendanaan).